CUPITEBET: Majelis Rasulullah SAW

JADIKAN RASULULLAH SAW SEBAGAI IDOLA

ads

Hot

Post Top Ad

Tampilkan postingan dengan label Majelis Rasulullah SAW. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Majelis Rasulullah SAW. Tampilkan semua postingan

Rabu, 01 September 2010

Perahu Sayyidina Muhammad Saw.

01.41.00
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Persiapkan hari-harimu ini, kita berada si sebuah perahu yang terus melintas di atas samudera yang penuh dengan racun dan gelombang jebakan syaitan untuk menjatuhkanmu ke dalam lautan dosa, dan mereka yang telah jatuh ke dalam samudera dosa hingga gelap dengan kehinaan maka ia bisa kembali ke perahu jika ia segera bertobat dan akan Allah selamatkan dia. Dan perahu yang merupakan rahmat Allah subhanahu wata'ala yang terbesar adalah sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, perahu Rasulullah yang besar ini menyelamatkan sedemikian banyak ummat, sehingga setiap dosa hanya ditulis satu sedangkan pahala ditulis sepuluh hingga tujuh ratus pahala.

Di dalam kehidupan ini akan muncul hal-hal yang barangkali tidak kita sukai, namun sungguh hal itu tidaklah ada yang abadi, kesemuanya akan sirna dan fana, semua kenikmatan, kesedihan, kemuliaan, musibah, kemudahan dan kesulitan akan kita tinggalkan dan yang tersisa adalah ketakwaan kepada Allah, yang tersisa adalah keagungan nama Allah, yang tersisa adalah keluhuranmu untuk meluhurkan nama Allah, itulah yang menjadi modal untuk kebahagiaan yang kekal. Namun kehidupan yang terus kita modali dengan dosa itu adalah modal untuk menuju kepada kehidupan hina yang kekal.

Read More

Rabu, 04 Agustus 2010

DILARANG TAQLID KEPADA IMAM SYAFI'IE RA?

04.33.00
Ada Pertanyaan dari jamaah di website MR
Habibana,ana mohon penjelasan tentang kalam imam Syafi'i.
""apabila kalian menjumpai dalam kitabku hal yg bertentangan dengan Sunnah Rasulullah, maka berpendapatlah kalian sesuai dengan Sunnah dan tinggalkan apa yg aku katakan" Imam Nawawi dalam Al Majmuu' 1/63"
dan ""Setiap apa yang aku katakan, sedangkan riwayat yg shahih dari Nabi menyelisihi pendapatku, maka hadist nabi adalah lebih utama, janganlah kalian BERTAQLID kepadaku" Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim hal. 93"
karena setiap pembahasan dan ana berikan hujjah dari Kenalilah Aqidahmu 2,mereka selalu mngluarkan itu.

Jawaban dari Habibana Munzir bin Fuad Al Musawa
Read More

Senin, 02 Agustus 2010

Selamat Jalan Sang Guru Ahli Makrifah Billah

06.13.00
Telah berpulang ke Rahmat Allah swt Al Arif Billah Al Maghfur lah, Alhabib Husein bin Umar bin Hud Alattas, putra tertua dari Guru besar para ulama dan habaib yaitu Al Arif billah Alhabib Umar bin Hud alattas.

Alhabib Husein wafat dalam usia sepuh, dan hari ini pemakaman beliau dilingkungan pemakaman Al Arif billah Alhabib Ahmad bin alwi Alhaddad kalibata (Hb Kuncung), tepatnya ba’da asar, Senin 2 Agustus 2010 bertepatan dg 21 Sya’ban, tahlil akan dimulai esok ba’da asar (Selasa, Rabu dan Kamis), dan khatam ba;da Jumat, dikediaman beliau di Gg 100, Lenteng Agung Jakarta selatan.

Hamba luhur yg melewati hidupnya dg zuhud dan wara’, yaitu sangat menjaga nafkahnya dg nafkah yg halal, beliau membuat minyak wangi dg tangannya sendiri untuk sebagian dijual dan sebagian untuk dibagikan, selalu memuliakan tamu-tamunya, banyak berdatangan setiap harinya para tamu, dan tak pernah sepi kediaman beliau dg para tamu yg masing-masing mempunyai hajat untuk didoakan, masalah keluarga, masalah pekerjaan, masalah perdagangan, masalah dunia dan akhirat, beliau menjadi penenang dan penyejuk bagi para tamu yg datang dg gundah, kecuali mereka pulang dg ceria, dihibur, ditenangkan dan didoakan, beliapun mempunyai usaha kopi yg ditanam di perkebunan sendiri, beliau pula yg menumbuk dan menghaluskannya dg pekerjaan tangan beliau sendiri, untuk sebagian dijual dan sebagian dibagikan untuk hadiah, budi pekerti beliau termasyhur dg kelembutan dan luhur, namun kedalaman ilmu syariah beliau tak tampak padahal beliau dibesarkan dalam Tarbiyah luhur di Hadhramaut mulai masa kecil hingga dewasa, kerendahan hati dan tawadhu beliau sangat masyhur, dan selalu berusaha menyembunyikan diri dari kemasyhuran.

Saya sering berkunjung pada beliau mulai th 1992, memohon doa, mengadu, dan selalu disambut dan disayangi oleh beliau, dan tiadalah saya pulang kecuali beliau mengantar saya sampai ke pintu halaman rumah beliau bahkan terkadang mengantar sambil berpegangan tangan dg beliau hingga jauh dari kediaman beliau sampai ke jalan utama.

Rabbiy.. telah bersabda Nabi Mu Muhammad saw : “wafatlah para shalihin satu demi satu, hingga tersisa sampah masyarakat yg tak lagi Allah swt perdulikan apapun yg menimpa mereka” (Shahih Bukhari)

Wahai Rabbiy, muliakan ruh Alhabib Husein bersama hamba-hamba Mu yg terluhur di alam barzakh, dan luhur kan pula kami untuk bisa bergabung bersama mereka kelak, dan limpahkan keberkahan dan kemuliaan pada keluarga besar beliau dunia dan akhirat, dan perbanyak dan gantikan para kekasih Mu di wilayah kami dan dimuka Bumi ini agar kami tidak menjadi masyarakat yg tak lagi Kau perdulikan keadaan kami karena sirnanya para shalihin diantara kami, amiin.

NB

Shalat jenazah dan tahlil akan diadakan oleh Majelis Rasulullah saw pada malam ahad selepas majelis kita di mampang Prapatan, lalu menuju makam beliau dikalibata untuk shalat jenazah dimakam beliau sekaligus haul ayahanda saya Almarhum Al habib Fuad bin Abdurrahman Almusawa, lalu dilanjutkan dg ziarah ke Luarbatang.

Ditulis Oleh: Munzir Almusawa
Monday, 02 August 2010
http://www.majelisrasulullah.org/index.php?option=com_content&task=view&id=296&Itemid=1

Read More

Jumat, 30 Juli 2010

23.44.00
جَاءَ رَجُلٌ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيُّ الصَّدَقَةِ أَعْظَمُ أَجْرًا قَالَ أَنْ تَصَدَّقَ وَأَنْتَ صَحِيحٌ شَحِيحٌ تَخْشَى الْفَقْرَ وَتَأْمُلُ الْغِنَى وَلَا تُمْهِلُ حَتَّى إِذَا بَلَغَتْ الْحُلْقُومَ قُلْتَ لِفُلَانٍ كَذَا وَلِفُلَانٍ كَذَا وَقَدْ كَانَ لِفُلَانٍ

( صحيح البخاري )

Datang seseorang (Abu Dzarr ra) kepada Nabi saw dan bertanya :
“wahai Rasulullah, sedekah yang seperti apa yang paling besar pahalanya?”,
Sabda Rasulullah saw : “Yaitu Kau bersedekah sedangkan kau dalam keadaan sangat menjaga hartamu, sedang berhemat, sedang takut miskin, sedang ingin kaya dan berkecukupan, maka jangan kau tunda (menahan sedekah jika sedang demikian itu), hingga jika sudah sampai di akhir nafasmu di tenggorokanmu (disaat kematian) baru kau katakan hartaku untuk si fulan sekian, untuk si fulan sekian (saat itu sedekah sangat kecil pahalanya) (Shahih Bukhari)


Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

حَمْدًا لِرَبٍّ خَصَّنَا بِمُحَمَّدٍ وَأَنْقَذَنَا مِنْ ظُلْمَةِ الْجَهْلِ وَالدَّيَاجِرِ اَلْحَمْدُلِلّهِ الَّذِيْ هَدَاناَ بِعَبْدِهِ الْمُخْتَارِ مَنْ دَعَانَا إِلَيْهِ بِاْلإِذْنِ وَقَدْ ناَدَانَا لَبَّيْكَ ياَ مَنْ دَلَّنَا وَحَدَانَا صَلَّى اللهُ وَسَلّمَّ وَبَارَكَ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ اَلْحَمْدُلِلّهِ الَّذِيْ جَمَعَنَا فِي هَذَا الْمَجْمَعِ اْلكَرِيْمِ وَفِيْ هَذَا الْجَمْعِ اْلعَظِيْمِ

Limpahan puji kehadirat Allah subhanahu wata'ala yang Maha luhur, yang Maha membuka gerbang gerbang keluhuran, yang demikian berpijar
Read More

Jumat, 16 Juli 2010

Puasa Sunnah di Bulan Sya'ban

01.12.00
عن عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ :
لَمْ يَكُنْ النَّبِيُّ، صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، يَصُومُ شَهْرًا، أَكْثَرَ مِنْ شَعْبَانَ، فَإِنَّهُ كَانَ يَصُومُ شَعْبَانَ كُلَّهُ، وَكَانَ يَقُولُ : خُذُوا مِنْ الْعَمَلِ، مَا تُطِيقُونَ، فَإِنَّ اللَّهَ لَا يَمَلُّ، حَتَّى تَمَلُّوا

( صحيح البخاري )

Dari Aisyah ra : tiada pernah Nabi saw berpuasa (puasa sunnah) disuatu bulan (selain ramadhan) lebih banyak dari bulan sya’ban, dan sungguh beliau saw berpuasa hampir seluruh hari bulan sya’ban, dan beliau saw bersabda : ambillah (amalkanlah) dari amal-amal ibadah semampu kalian, maka sungguh Allah swt tiada akan bosan, hingga kalian bosan” (Shahih Bukhari)


Read More

Kamis, 01 Juli 2010

Nabi saw Mi'raj Ke Langit

02.16.00
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صلى الله عليه وسلم:
لَمَّا عُرِجَ بِالنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، إِلَى السَّمَاءِ، قَالَ رسول صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : أَتَيْتُ عَلَى نَهَرٍ، حَافَتَاهُ قِبَابُ اللُّؤْلُؤِ، مُجَوَّفًا فَقُلْتُ مَا هَذَا يَا جِبْرِيلُ..؟، قَالَ هَذَا الْكَوْثَرُ

( صحيح البخاري )

Dari Anas ra berkata :
" Ketika nabi saw diangkat untuk Mikraj ke Langit, bersabda Rasulullah saw : aku telah mengunjungi sebuah sungai, yg dikelililingi kubah kubah Mutiara yg berongga rongga” ". ( Shahih Al Bukhari )


Read More

Makanan Yang Halal, Haram Dan Syubhat

02.12.00
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صلى الله عليه وسلم:
يَأْتِي عَلَى النَّاسِ، زَمَانٌ، لَا يُبَالِي الْمَرْءُ، مَا أَخَذَ مِنْهُ، أَمِنَ الْحَلَالِ، أَمْ مِنْ الْحَرَامِ

( صحيح البخاري )

Sabda Rasulullah saw :
“Akan datang suatu masa dimana orang-orang tak perduli darimana nafkah yang diambilnya, apakah dari hal yang halal atau dari yang haram” (Shahih Bukhari)


Read More

Doa Sang Nabi saw Untuk Yang Sakit dan klarifikasi Peduli Palestina

02.10.00
عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا :
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَقُولُ لِلْمَرِيضِ بِسْمِ اللَّهِ تُرْبَةُ أَرْضِنَا بِرِيقَةِ بَعْضِنَا يُشْفَى سَقِيمُنَا بِإِذْنِ رَبِّنَا

( صحيح البخاري )

Dari Aisyah ra : Sungguh Nabi saw berdoa untuk yang sakit dengan ucapan : “Dengan Nama Allah, Demi Tanah Bumi kami, demi air liur sebagian dari kami, sembuhlah yang sakit pada kami, dengan izin Tuhan kami” (Shahih Bukhari)


Read More

Senin, 07 Juni 2010

Shalat Rasulullah Yang Terakhir Sebelum Wafat

20.26.00
أَنَّ رَسُولَ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ قَالَ : صَلَّى بِنَا، النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْعِشَاءَ، فِي آخِرِ حَيَاتِهِ، فَلَمَّا سَلَّمَ، قَامَ فَقَالَ أَرَأَيْتَكُمْ لَيْلَتَكُمْ هَذِهِ، فَإِنَّ رَأْسَ مِائَةِ سَنَةٍ مِنْهَا، لَا يَبْقَى مِمَّنْ هُوَ عَلَى ظَهْرِ الْأَرْضِ أَحَدٌ

(صحيح البخاري)

Sungguh Abdullah bin Umar ra berkata :
Nabi saw mengimami kami shalat Isya yang terakhir dalam hidup beliau saw, ketika selesai shalat, beliau saw berdiri dan bersabda: “Kalian lihatkan malam kalian ini?, maka sungguh 100 tahun yang akan datang, tak tersisa satupun di daratan bumi” (Shahih Bukhari)


Read More

Kamis, 20 Mei 2010

Ayat Yang paling Menggembirakan Rasulullah saw

00.40.00
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صلى الله عليه وسلم:
لَقَدْ أُنْزِلَتْ عَلَيَّ اللَّيْلَةَ سُورَةٌ لَهِيَ أَحَبُّ إِلَيَّ مِمَّا طَلَعَتْ عَلَيْه الشَّمْسُ ثُمَّ قَرَأَ : إِنَّا فَتَحْنَا لَكَ فَتْحًا مُبِينًا، لِيَغْفِرَ لَكَ اللَّهُ، مَا تَقَدَّمَ، مِنْ ذَنْبِكَ، وَمَا تَأَخَّرَ، وَيُتِمَّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكَ، وَيَهْدِيَكَ صِرَاطًا مُسْتَقِيمًا، وَيَنْصُرَكَ اللَّهُ، نَصْرًا عَزِيزًا

( صحيح البخاري )

Sabda Rasulullah saw:
“Sungguh telah turun padaku malam ini surat yang ia lebih kusenangi dan menggembirakanku lebih dari terbitnya matahari’, lalu beliau saw membacakannya : “SUNGGUH KAMI TELAH MEMBUKAKAN UNTUKMU KESUKSESAN YANG GEMILANG, AGAR DIAMPUNI OLEH ALLAH DOSA-DOSAMU YANG TERDAHULU DAN YANG AKAN DATANG, DAN DIA (ALLAH) MENYEMPURNAKAN NIKMATNYA PADAMU, DAN MENUNJUKIMU KE JALAN YANG BENAR, DAN ALLAH AKAN MENOLONGMU DENGAN PERTOLONGAN YANG DAHSYAT” (QS Al fath 1-3) (Shahih Bukhari)

Read More

Sabtu, 08 Mei 2010

Doa Cahaya

11.06.00
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا كَانَ فِي دُعَاءِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : اَللّهُمَّ اجْعَلْ فِيْ قَلْبِيْ نُوْرًا وَفِيْ بَصَرِيْ نُوْرًا وَفِي سَمْعِيْ نُوْرًا وَعَنْ يَمِيْنِيْ نُوْرًا وَعَنْ يَسَارِيْ نُوْرًا وَفَوْقِيْ نُوْرًا وَتَحْتِيْ نُوْرًا وَأَمَامِيْ نُوْرًا وَخَلْفِيْ نُوْرًا وَاجْعَلْنِيْ نُوْرًا

( صحيح البخاري )

" Dari Ibn Abbas ra berkata : Diantara Doa Nabi saw : "Wahai Allah jadikanlah pada hatiku cahaya, dan pada penglihatanku cahaya, dan pada pendengaranku cahaya, dan dikananku cahaya, dan dikiriku cahaya, dan diatasku cahaya, dan dibawahku cahaya, dan didepanku cahaya, dan dibelakangku cahaya, dan jadikan untukku cahaya". ( Shahih Al Bukhari )


Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

حَمْدًا لِرَبٍّ خَصَّنَا بِمُحَمَّدٍ وَأَنْقَذَنَا مِنْ ظُلْمَةِ اْلجَهْلِ وَالدَّيَاجِرِ الحَمْدُلِلَّهِ الَّذِيْ هَدَانَا بِعَبْدِهِ اْلمُخْتَارِ مَنْ دَعَانَا إِلَيْهِ بِاْلإِذْنِ وَقَدْ نَادَانَا لَبَّيْكَ يَا مَنْ دَلَّنَا وَحَدَانَا صَلَّى اللهُ وَسَلَّمَ وَبَارَكَ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ واَلْحَمْدُلِلّهِ الَّذِي جَمَعَنَا فِي هَذَا الْمَجمَعِ اْلكَرِيْمِ وَاْلحَمْدُلِلهِ الَّذِيْ جَمَعَنَا فِيْ هَذِهِ الْجَلْسَةِ اْلعَظِيْمَةِ

Limpahan puji kehadirat Allah Maha Raja langit dan bumi, Maha penguasa yang abadi, Maha menguasai setiap ruh dan jiwa, Maha menundukkan segala kejadian, Maha menciptakan kehidupan dan kematian, Maha menyeru hamba-hamba-Nya kepada keluhuran dan mereka selalu di dalam keluhuran dunia dan akhirah, dalam kemuliaan dunia dan akhirah, dalam kesucian dunia dan akhirah, dalam kebahagiaan dunia dan akhirah, dalam keindahan dunia dan akhirah, demikian utusan sang pembawa rahmat Allah subhanahu wata'ala di dunia dan akhirah yang diutus oleh sang pemilik dunia dan akhirah, pemimpin seluruh makhluk di dunia dan akhirah, sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, utusan dari sang pencipta dunia dan akhirah untuk membawa kemuliaan dan keluhuran pada setiap hamba, dan beruntunglah mereka yang menjawab seruan Ilahi, Allah subhanahu wata'ala yang maha baik, yang maha indah, yang maha suci, yang maha lebih mulia dan lebih mencintai kita dari semua makhluk yang mencintai kita.

Read More

Sabtu, 01 Mei 2010

Pahala Bagi Yang Memperbaiki Keislamannya

00.07.00
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: :
إِذَا أَحْسَنَ أَحَدُكُمْ إِسْلَامَهُ فَكُلُّ حَسَنَةٍ يَعْمَلُهَا تُكْتَبُ لَهُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعِمِائَةِ ضِعْفٍ وَكُلُّ سَيِّئَةٍ يَعْمَلُهَا تُكْتَبُ لَهُ بِمِثْلِهَا

( صحيح البخاري )

" Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Apabila salah seorang dari kamu sekalian membaguskan keislamannya maka pada setiap kebaikan yang dia perbuat akan dilipat gandakan sepuluh hingga tujuh ratus kali lipat, sedangkan kejahatan yang dia perbuat akan dibalas sepadan dengan kejahatannya”.



Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

حَمْدًا لِرَبٍّ خَصَّنَا بِمُحَمَّدٍ وَأَنْقَذَنَا مِنْ ظُلْمَةِ الْجَهْلِ وَالدَّيَاجِرِ اَلْحَمْدُلِلّهِ الَّذِيْ هَدَاناَ بِعَبْدِهِ الْمُخْتَارِ مَنْ دَعَانَا إِلَيْهِ بِاْلإِذْنِ وَقَدْ ناَدَانَا لَبَّيْكَ ياَ مَنْ دَلَّنَا وَحَدَانَا صَلَّى اللهُ وَسَلّمَّ وَبَارَكَ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ اَلْحَمْدُلِلّهِ الَّذِيْ جَمَعَنَا فِي هَذَا الْمَجْمَعِ اْلكَرِيْمِ وَفِيْ هَذِهِ الْجَلْسَةِ الْمُبَارَكَةِ

Limpahan puji kehadirat Allah Maha Raja langit dan bumi, Maha Penguasa tunggal nan abadi yang menyeru hamba-hambaNya kepada keluhuran, menuntun kepada kebahagiaan dunia dan akhirah, mengutus sang pembawa tuntunan kebahagiaan dunia dan akhirah, sayyidina Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam. Maha suci Allah yang menjadikan kenikmatan akan berlipat ganda menjadi kenikmatan yang lebih besar jika ia bersyukur dan memuji Allah. Rahasia dari bertambahnya kenikmatan adalah dengan bersyukur dan memuji Allah, pujian kepada Allah membuka rahasia kenikmatan yang baru setelah kenikmatan yang telah ada. Maha suci Allah yang maha membuka kesempatan bagi hamba-hambaNya untuk mendapatkan limpahan anugerah diatas anugerah dengan ia memuji Allah, dengan ia mencintai Allah, dengan ia mengagungkan Allah.

Read More

Selasa, 27 April 2010

Orang Zhalimpun Patut Kita Tolong

08.24.00
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أُنْصُرْ أَخَاكَ ظَالِمًا أَوْ مَظْلُوْمًا، فَقَالَ رَجُلٌ : يَا رَسُوْلَ اللهِ أَنْصُرُهُ إِذَا كاَنَ مَظْلُوْمًا أَفَرَأَيْتَ إِذَا كَانَ ظَالِمًا كَيْفَ أَنْصُرُهُ، قَالَ: تَحْجُزُهُ أَوْ تَمْنَعُهُ مِنَ الظُّلْمِ فَإِنَّ ذَلِكَ نَصْرُهُ ( صحيح البخاري

“Tolonglah saudaramu dalam keadaan ia menzhalimi atau dizhalimi. Maka seorang lelaki berkata: ‘Wahai Rasulullah, Saya menolongnya jika ia dizhalimi, bagaimana pendapatmu jika ia yang menzhalimi, bagaimana saya menolongnya?’ Beliau saw menjawab: Engkau halangi dia atau engkau mencegahnya dari berbuat zhalim, maka sesungguhnya hal itu merupakan pertolongan terhadapnya. (Shahih Al Bukhari)



Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

حَمْدًا لِرَبٍّ خَصَّنَا بِمُحَمَّدٍ وَأَنْقَذَنَا مِنْ ظُلْمَةِ الْجَهْلِ وَالدَّيَاجِرِ اَلْحَمْدُلِلّهِ الَّذِيْ هَدَاناَ بِعَبْدِهِ الْمُخْتَارِ مَنْ دَعَانَا إِلَيْهِ بِاْلإِذْنِ وَقَدْ ناَدَانَا لَبَّيْكَ ياَ مَنْ دَلَّنَا وَحَدَانَا صَلَّى اللهُ وَسَلّمَ وَبَارَكَ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ اَلْحَمْدُلِلّهِ الَّذِيْ جَمَعَنَا فِي هَذَا الْمَجْمَعِ اْلكَرِيْمِ وَفِيْ هَذَا الْجَمْعِ اْلعَظِيْمِ

Terang benderanglah aku dan kalian dengan cahaya Yang Maha Luhur, Allah Rabbul 'alamin, semoga kita selalu terang benderang dengan cahaya keindahan Allah di dunia dan akhirah, semoga kita selalu damai dengan cahaya keindahan Ilahi di dunia dan akhirah, semoga kita selalu dalam kesuksesan, kemakmuran, kebahagiaan, keluhuran, pengampunan, kesucian dari Sang pemilik dunia dan akhirah, Allahumma amin.

Read More

Minggu, 18 April 2010

Pahala Kemuliaan Bagi Yang Menunggu Suatu Kemuliaan

22.41.00
قَالَ أَنَسُ ابنُ مَالِك رَضِيَ اللهُ عَنْهُ :
انْتَظَرْنَا النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ لَيْلَةٍ حَتَّى كاَنَ شَطْرُ اللَّيْلِ يَبْلُغُهُ فَجَاءَ فَصَلَّى لَنَا ثُمَّ خَطَبَنَا وَقاَلَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَلَا إِنَّ النَّاسَ قَدْ صَلُّوْا ثُمَّ رَقَدُوْا وَإِنَّكُمْ لَمْ تَزَالُوْا فِي صَلَاةٍ مَا انْتَظَرْتُمُ الصَّلَاةَ، قَالَ الْحَسَنُ رَضيَ اللهُ عَنْهُ وَإِنَّ اْلقَوْمَ لَا يَزَالُوْنَ بِخَيْرٍ مَا انْتَظَرُوْا الْخَيْرَ

( صحيح البخاري )

" Berkata anas bin malik ra : Kami menanti nabi saw pd suatu malam (untuk shalat isya), hingga mencapai tengah malam, maka beliau saw keluar lalu bersabda pada kami : “Sungguh orang orang telah shalat dan telah tidur, dan kalian masih terus dalam pahala shalat”. Dan berkata Al Hasan : dan suatu kaum masih terus dalam pahala kemuliaan selama menunggu kemuliaan." (Shahih Bukhari)


Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

حَمْدًا لِرَبٍّ خَصَّنَا بِمُحَمَّدٍ وَأَنْقَذَنَا مِنْ ظُلْمَةِ الْجَهْلِ وَالدَّيَاجِرِ اَلْحَمْدُلِلّهِ الَّذِيْ هَدَاناَ بِعَبْدِهِ الْمُخْتَارِ مَنْ دَعَانَا إِلَيْهِ بِاْلإِذْنِ وَقَدْ ناَدَانَا لَبَّيْكَ ياَ مَنْ دَلَّنَا وَحَدَانَا صَلَّى اللهُ وَسَلّمَّ وَبَارَكَ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ اَلْحَمْدُلِلّهِ الَّذِيْ جَمَعَنَا فِي هَذَا الْمَجْمَعِ اْلكَرِيْمِ وَفِيْ هَذَا الْجَمْعِ اْلعَظِيْمِ

Limpahan puji kehadirat Allah subhanahu wata'ala Maha Raja alam semesta, Maha Penguasa setiap ruh dan jiwa, Maha Melimpahkan Keluhuran sepanjang waktu dan zaman, cahaya kebahagiaan yang abadi, cahaya kemuliaan yang abadi, cahaya anugerah yang kekal, cahaya keluhuran yang kekal, Maha Suci Allah Sang Maha penerang langit dan bumi dengan cahaya zhahir dan bathin, cahaya yang menerangi jiwa dengan khusyu' dan kemuliaan, segala sifat-sifat yang luhur terbit dari Sang Maha bercahaya yang menerbitkannya dari matahari-Nya, sang matahari risalah yang diciptakan untuk menerangi hamba-hamba-Nya dengan cahaya dunia dan akhirah, sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, cahaya kebahagiaan dunia dan akhirah yang diterbitkan oleh Allah, matahari ciptaan-Nya, kekasih-Nya, yang membawa kepada terang benderang kehidupan dunia dan akhirah, sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam. Maha Suci Allah, cahaya yang abadi, cahaya kemuliaan, cahaya cinta dan kelembutan yang kekal..
Read More

Rabu, 14 April 2010

Tanggapan Habib Munzir bin Fuad Al Musawa terhadap pembongkaran makam Qubbah Haddad di priok

21.18.00
Ditulis Oleh: Munzir Almusawa
Wednesday, 14 April 2010
Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh,

Rahmat dan kesejukan semoga selalu berlimpah pada saudara saudariku muslimin muslimat, khususnya saudara saudariku Jamaah Majelis Rasulullah saw.

Saudara saudariku yg kumuliakan,
Allah swt berfirman : “Telah kami cantumkan dalam kitab Zabur (jauh sebelum Alqur;an diturunkan) setelah peringatan kalamullah dilangit, bahwa Bumi akan diwariskan pd hamba hamba Allah shalih, dan ini adalah manfaat besar bagi mereka kaum yg banyak beribadah, dan tiadalah Kuutus engkau (wahai Muhammad saw) kecuali sebagai pembawa Rahmat bagi sekalian alam” (QS Al Anbiya 105.106,107).

Para shalihin berkuasa dimasa hidupnya dan tetap diberi kemuliaan oleh Allah dan dilindungi setelah wafatnya, terbukti makam makam shalihin tidak bisa disentuh tsunami di aceh, terbukti pemakaman Al Hawi tak bisa digusur dan dipindahkan, terbukti Makam hb Nuh Al habsyi di Singapura tak bisa digusur oleh pemerintah singapura,
Read More

Selasa, 06 April 2010

Sungguh Agama Islam Itu Mudah

21.27.00
قال رسول الله صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :
إِنَّ الدِّينَ يُسْرٌ وَلَنْ يُشَادَّ الدِّينَ أَحَدٌ إِلَّا غَلَبَهُ فَسَدِّدُوا وَقَارِبُوا وَأَبْشِرُوا وَاسْتَعِينُوا بِالْغَدْوَةِ وَالرَّوْحَةِ وَشَيْءٍ مِنَ الدُّلْجَةِ

( صحيح البخاري )

" Sungguh agama islam ini mudah, dan tiadalah yg memaksakan dirinya kecuali akan kesulitan sendiri, maka merapatlah untuk terus membenahi, mendekatlah, dan saling memberi ketenangan kabar gembiralah, dan selalulah mohon perlindungan pd Allah pagi dan sore dan sedikit waktu dilarut malam". ( Shahih Al Bukhari )



Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Kita telah mendengarkan Tausyiah dari Guru kita yang kita cintai Fadhilatul Ustad Da’i Ilallah Kyai H.Khairullah mata’anallahubih, pujian terhadap saya dari cahaya hati beliau yang suci, dan dari sangka baik beliau pada saya yang hakikatnya adalah karung pendosa yang mengharapkan pengampunan Allah dari do’a jamaah semua,

Read More

Jumat, 26 Maret 2010

Pergi Dalam Jalan Keridhoan Allah, Lebih Berharga Dari Pada Dunia & Seisinya

21.50.00
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: غَدْوَةٌ فِي سَبِيْلِ اللهِ أَوْ رَوْحَةٌ خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيْهَا وَلَقَابُ قَوْسِ أَحَدِكُمْ أَوْ مَوْضِعُ قَدَمٍ مِنَ الْجَنَّةِ خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيْهَا وَلَوْ أَنَّ امْرَأَةً مِنْ نِسَاءِ أَهْلِ الْجَنَّةِ اطَّلَعَتْ إِلَى اْلَأرْضِ لَأَضَاءَتْ مَا بَيْنَهُمَا وَلَمَلَأَتْ مَا بَيْنَهُمَا رِيْحًا وَلَنَصِيفُهَا يَعْنِي الْخِمَارَ خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيْهَا

( صحيح البخاري )

" Pergi pada waktu pagi atau pada waktu sore di jalan keridhoan Allah itu lebih berharga daripada dunia dan seisinya, Dan busur kalian atau tempat kakinya di syurga itu lebih berharga daripada dunia dan seisinya. Dan seandainya seorang wanita penduduk syurga muncul ke dunia pasti ia akan menerangi apa yang ada di antara langit dan Bumi dan pasti aroma wanginya akan memenuhi apa yang ada di antara keduanya (langit dan bumi). Dan kerudungnya itu sungguh lebih berharga daripada dunia dan seisinya". ( Shahih Al Bukhari )

Read More

Kamis, 11 Maret 2010

Tujuh Dosa Besar Yang Mencelakakan

01.55.00
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : اِجْتَنِبُوا السَّبْعَ الْمُوْبِقَاتِ، قَالُوْا يَا رَسُوْلَ اللهِ وَمَا هُنَّ؟ قَالَ: اَلشِّرْكُ بِاللهِ وَالسِّحْرُ وَقَتْلُ النَّفْسِ الَّتِيْ حَرَّمَ اللهُ إِلَّا بِالْحَقِّ وَأْكْلُ الرِّبَا وَأَكْلُ مَالِ اْليَتِيْمِ وَالتَّوَلِّيْ يَوْمَ الزَّحْفِ وَقَذْفُ الْمُحْصَنَاتِ الْمُؤْمِنَاتِ اْلغَافِلَاتِ

(صحيح البخاري)

" Jauhilah tujuh dosa besar yang mencelakakan, para sahabat berkata: " apakah itu wahai Rasulullah?", Rasul bersabda: " Syirik (menyekutukan Allah), dan sihir, dan membunuh orang yang dilarang oleh Allah kecuali dengan kebenaran, dan memakan riba, dan memakan harta anak yatim, dan melarikan diri dari peperangan, dan menuduh zina terhadap wanita baik-baik". ( Shahih Al Bukhari )


Read More

Sabtu, 06 Maret 2010

Rahmat Allah SWT mengalahkan kemurkaanNya

22.02.00
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : لَمَّا خَلَقَ اللهُ الْخَلْقَ كَتَبَ فِي كِتَابِهِ وَهُوَ يَكْتُبُ عَلَى نَفْسِهِ وَهُوَ وَضَعَ عِنْدَهُ عَلَى اْلعَرْشِ إِنَّ رَحْمَتِيْ تَغْلِبُ غَضَبِيْ


( صحيح البخاري )

“ Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda : Ketika Allah menciptakan makhluk, Allah menulis di dalam kitabNya, Dia (Allah) menulis atas diriNya, lalu Dia swt meletakkan di sisi Nya pada Arasy : "Sesungguhnya rahmat Ku mengalahkan kemurkaan Ku”. ( Shahih Al Bukhari )

Read More

Rabu, 03 Maret 2010

Jawaban Kerusakan - kerusakan dalam Maulid Nabi SAW

00.45.00
Pertanyaan dari seorang jamaah yang dijawab Habib Munzir di forum MR simaklah dengan seksama:

Kerusakan - kerusakan dalam Maulid Nabi SAW - 2007/07/12 04:50
Asalamualaikum Wr Wb

Semoga Allah SWT senantiasa mencurahkan rahmat serta perlindungan-Nya kepada Habib Munzir Almusawa.

Bib, saya mendapatkan artikel ini dari : http://sunnahku.blogspot.com/2007/03/kerusakan-kerusakan-maulid.html
inilah isi artikelnya :

Saturday, March 31, 2007
KERUSAKAN-KERUSAKAN MAULID
Penulis: Syaikh Muhammad bin Jamil Zainu

Di dalam kitab beliau, Minhaj Al-Firqoh An-Najiyah wat Thoifah Al-Manshuroh, Asy-Syaikh Muhammad bin Jamil Zainu menjelaskan kerusakan dan penyimpangan acara peringatan Maulid Nabi. Di antaranya adalah sebagai berikut:

Pertama: Kebanyakan orang-orang yang mengadakan peringatan Maulid terjatuh pada perbuatan syirik, yakni ketika mereka menyanyikan bait-bait syair (nasyid-nasyid atau qosidah) pujian kepada Rasulullah dalam acara itu (yang sering di sebut sholawatan). Mereka mengatakan:

يا رسول الله غوثا و مدد يا رسول الله عليك المعتمد
يا رسول الله فرج كربنا ما رآك الكرْبُ إلا و شرَد

“Wahai Rasulullah, berilah kami pertolongan dan bantuan.
Wahai Rasulullah, engkaulah sandaran kami.
Wahai Rasulullah, hilangkanlah derita kami.
Tiadalah derita itu melihatmu, kecuali ia akan melarikan diri. “

Read More

Post Top Ad